Kerja Bareng Data: Siapa Lakukan Apa?

Waktu kecil, mungkin kamu pernah bertanya, “Kenapa langit biru?”
Seiring dewasa, pertanyaan kita jadi makin kompleks, “Kenapa penjualan turun bulan ini? Strategi  terbaik apa untuk target tahun depan?”

Di balik jawaban-jawaban itu, ada satu hal yang bekerja diam-diam: data. 

Dan di balik data, ada tiga tokoh utama yang kini jadi profesi impian banyak orang, Data Analyst, Data Engineer, dan Data Scientist. Tetapi, siapa sebenarnya melakukan apa?

Data Analyst, si pencerita dari angka

Bayangkan seorang detektif yang bukan mengejar penjahat, tapi pola. Itulah Data Analyst.

Mereka menggali jawaban dari pertanyaan-pertanyaan penting seperti:

  • Kenapa pengguna berhenti di tahap checkout?
  • Apa tren pembelian selama bulan Ramadan?
  • Area mana yang paling efektif untuk iklan?

Mereka bekerja dengan data yang sudah ada, lalu mengubahnya jadi insight visual, laporan, dan rekomendasi bisnis. Tools seperti Excel, SQL, Power BI, atau Tableau jadi senjata sehari-hari.

Data Engineer, sang arsitek di balik layar

Tapi tunggu dulu, sebelum data bisa dianalisis, harus ada yang mengumpulkan, membersihkan, dan menyimpannya. Di sinilah peran Data Engineer sangat krusial.

Mereka membangun pondasi data:

  • Pipeline untuk mengalirkan data secara otomatis
  • Database dan data warehouse agar semua data tersimpan rapi
  • Integrasi antar sistem agar data dari berbagai sumber bisa “bicara”

Tanpa engineer, data bisa berantakan. Data Analyst pun tak bisa bekerja jika datanya tidak bersih atau bahkan tidak tersedia.

Data Scientist, si peramal cerdas

Kalau Data Analyst menjawab “apa yang terjadi?”, maka Data Scientist menjawab “apa yang mungkin terjadi selanjutnya?”

Mereka membangun model prediktif:

  • Siapa pelanggan yang akan churn bulan depan?
  • Berapa potensi penjualan jika harga dinaikkan 10%?
  • Apa produk rekomendasi terbaik untuk user ini?

Dengan modal statistik, machine learning, dan coding (biasanya Python atau R), mereka menciptakan prediksi yang bisa menjadi dasar inovasi dan strategi jangka panjang.

Mereka adalah tim, bukan saling saingan

Kita sering membandingkan profesi ini, padahal kenyataannya:

  • Tanpa Data Engineer, tidak ada bahan baku.
  • Tanpa Data Analyst, tidak ada keputusan cepat.
  • Tanpa Data Scientist, tidak ada arah masa depan.

Mereka adalah tim orkestrasi data, masing-masing memainkan peran penting.

Ingin jadi bagian dari dunia nyata?

Banyak orang tertarik pada dunia data, tapi bingung harus mulai dari mana. Tipsnya mudah,  kenali dirimu dulu.

  • Suka visualisasi dan storytelling? Coba jalur Data Analyst.
  • Suka sistem dan arsitektur digital? Mungkin kamu cocok jadi Data Engineer.
  • Tertarik prediksi dan AI? Data Scientist bisa jadi tujuanmu.

Di DigiSkill Hub, kamu bisa belajar dari dasar—langsung bareng praktisi, bikin proyek nyata, dan bangun portofolio dari nol. 

“Karena masa depan bukan cuma tentang siapa punya data, tapi siapa yang tahu cara memanfaatkannya.”